Minggu, 03 Juni 2012

Persyaratan pemakaian IUD

Persyaratan pemakaian IUD

Seperti halnya metode kontrasepsi lainnya, jika anda ingin menggunakan IUD maka anda pun harus membaca dulu tentang persyaratan pemakai IUD. Siapa saja yang boleh memakainya, dan siapa saja yang tidak boleh menjadi pengguna IUD ini.
Saya akan mencatatkan untuk anda, siapa saja yang boleh menjadi pengguna IUD dan yang tidak boleh.

Berikut ini adalah yang boleh menggunakan IUD:


  • Perempuan Usia subur
  • Perempuan yang menginginkan kontrasepsi jangka panjang
  • Perempuan yang sedang berada dalam masa menyusui, dan menginginkan IUD sebagai alat kontrasepsinya supaya tidak menghambat lancarnya ASI
  • Perempuan yang tidak menghendaki metode hormonal
  • Tidak menyukai mengingat-ingat minum pil setiap hari
  • IUD dapat digunakan pada semua perempuan perokok
  • Perempuan pasca keguguran boleh menggunakan IUD apabila terlihat tidak ada infeksi
  • Sedang memakai antibiotika atau antikejang, boleh menggunakan IUD
  • Untuk perempuan-perempuan yang memiliki kondisi tumor jinak di payudara, penderita kanker payudara, pusing-pusing sakit kepala, tekanan darah tinggi, varises di tungkai, juga penyakit jantung, BOLEH menggunakan IUD.
  • Perempuan yang pernah menderita stroke, penderita diabetes, memiliki kelainan hati dan empedu, terkena malaria, dan penyakit tiroid, juga BOLEH menggunakan IUD.
  • Perempuan yang menderita TBC nonpelvik juga boleh menggunakan IUD.
  • Serta perempuan yang memiliki penyakit epilepsy juga boleh menggunakan IUD.
  • Penderita skistosomiatis (infeksi yang disebabkan cacing pita)
  • Serta perempuan yang telah mengalami kehamilan ektopik (hamil diluar kandungan), dan pembedahan pelvik.


Sedangkan yang tidak diperkenankan menggunakan IUD adalah:
  • Perempuan yang sedang hamil (ada kemungkinan sedang hamil)
  • Memiliki riwayat perdarahan vagina namun belum diketahui penyebabnya
  • Sedang menderita infeksi alat genital
  • Kelainan bawaan rahim yang abnormal, atau terdapat tumor jinak rahim yang dapat mempengaruhi badan rahim.
  • Terkena penyakit trofoblast yang ganas, yaitu penyakit yang timbul biasanya setelah mengalami hamil anggur.
  • Diketahui menderita TBC pelvik
  • Mengalami kanker alat genitalia
  • Perempuan yang memiliki ukuran rongga rahim kurang dari 5 cm

Nah, anda bisa memastikan apakah anda boleh menggunakan IUD atau tidak setelah anda membaca poin-poin diatas. Jika anda tidak begitu yakin dengan kondisi kesehatan anda, silahkan konsultasikan terlebih dahulu dengan dokter kandungan yang akan memasangkan IUD kepada anda, mengenai kondisi rahim dan kesehatan anda. (HS)


Sumber: tentangkb.wordpress.com
http://posyandu.org/keluarga-berencana/89-iud/617-persyaratan-pemakaian-iud.html

Tidak ada komentar:

Posting Komentar